Quickly supply alternative strategic theme areas vis-a-vis B2C mindshare. Objectively repurpose stand-alone synergy via user-centric architectures.

FOLLOW US ON:

Get in touch!

Fusce varius, dolor tempor interdum tristiquei bibendum service life.

147/I, Green Road, Gulshan Avenue, Panthapath, Dhaka

Trik Mendapatkan Pinjaman KPR dengan Bunga Terendah

  • Home
  • articles
  • Trik Mendapatkan Pinjaman KPR dengan Bunga Terendah

Trik Mendapatkan Pinjaman KPR dengan Bunga Terendah

Memiliki rumah impian adalah salah satu tujuan terpenting dalam hidup bagi banyak orang. Namun, kenaikan harga properti yang terus meningkat membuat pembelian rumah menjadi sulit, terutama bagi mereka yang harus mengandalkan Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Salah satu hal terpenting saat mengajukan KPR adalah suku bunga, yang akan menentukan berapa banyak yang akan Anda bayar setiap bulan. Bunga yang tinggi dapat membuat Anda terjebak dalam cicilan yang berat, sementara bunga rendah akan membantu Anda menghemat banyak uang dalam jangka panjang.

Lalu, bagaimana caranya agar Anda bisa mendapatkan KPR dengan bunga terendah? Berikut adalah beberapa trik yang dapat membantu Anda mendapatkan pinjaman KPR dengan bunga yang lebih rendah.

1. Memahami Jenis Suku Bunga KPR

Sebelum Anda mengajukan KPR, penting untuk memahami bahwa suku bunga KPR terbagi dalam dua jenis utama:

  • Suku Bunga Tetap (Fixed Rate): Bunga tetap selama periode tertentu, misalnya 1 hingga 5 tahun. Setelah periode tetap berakhir, bunga bisa disesuaikan berdasarkan kondisi pasar.
  • Suku Bunga Mengambang (Floating Rate): Bunga dapat berubah sesuai dengan suku bunga acuan yang ditetapkan oleh bank. Bunga ini bisa lebih rendah di awal, tetapi dapat meningkat seiring waktu.

Trik: Jika Anda ingin kestabilan cicilan, pilih suku bunga tetap di awal masa pinjaman, kemudian Anda bisa berpindah ke bunga mengambang setelah periode tetap berakhir. Namun, jika Anda ingin suku bunga lebih rendah di awal, pilih bunga mengambang, tetapi pastikan Anda siap menghadapi kemungkinan kenaikan bunga.

2. Cek Skor Kredit Anda (Credit Score)

Skor kredit adalah salah satu faktor terpenting yang digunakan bank untuk menentukan apakah Anda memenuhi syarat dalam mendapatkan KPR dengan bunga rendah. Semakin tinggi skor kredit Anda, semakin besar kemungkinan untuk mendapatkan bunga yang lebih rendah.

Trik:

  • Periksa Skor Kredit Anda: Pastikan untuk memeriksa skor kredit Anda melalui lembaga pemeringkat kredit seperti BI Checking atau OJK. Skor kredit yang baik (di atas 700) akan memudahkan Anda mendapatkan bunga rendah.
  • Perbaiki Skor Kredit: Jika skor kredit Anda masih rendah, perbaiki terlebih dahulu sebelum mengajukan KPR. Anda dapat meningkatkan skor kredit dengan membayar tagihan tepat waktu, mengurangi jumlah utang, atau menghindari pengajuan kredit baru sebelum pengajuan KPR.

3. Pilih Bank dengan Penawaran Bunga KPR Kompetitif

Tidak semua bank menawarkan bunga yang sama untuk produk KPR. Setiap bank memiliki kebijakan suku bunga yang berbeda, dan beberapa bank yang lebih agresif dalam menawarkan bunga rendah untuk menarik lebih banyak nasabah.

Trik:

  • Bandingkan Penawaran Bank: Gunakan situs perbandingan pinjaman atau lakukan riset untuk melihat berbagai penawaran bunga KPR yang ditawarkan oleh beberapa bank. Pastikan untuk membandingkan tidak hanya bunga, tetapi juga biaya administrasi, biaya provisi, dan syarat-syarat lainnya.
  • Gunakan Broker KPR: Jika Anda kesulitan menemukan penawaran terbaik, pertimbangkan untuk menggunakan broker KPR yang akan membantu Anda memilih bank dengan suku bunga terendah berdasarkan profil keuangan Anda.

4. Ajukan KPR dengan Uang Muka yang Lebih Besar

Salah satu cara efektif untuk mendapatkan bunga KPR yang lebih rendah adalah dengan memberikan uang muka (down payment) yang lebih besar. Uang muka yang lebih besar menunjukkan kepada bank bahwa Anda memiliki kemampuan finansial yang lebih baik dan mengurangi risiko bagi pemberi pinjaman.

Trik:

  • Usahakan Membayar Uang Muka Minimal 20%: Jika memungkinkan, bayarlah uang muka lebih dari 20%. Semakin besar uang muka yang Anda bayarkan, semakin kecil jumlah pinjaman yang Anda ajukan, yang dapat menghasilkan suku bunga yang lebih rendah.
  • Pertimbangkan Sumber Dana Uang Muka: Gunakan tabungan pribadi atau dana yang telah Anda persiapkan sejak lama, sehingga Anda tidak perlu bergantung pada sumber pinjaman lain yang dapat menambah beban biaya dan bunga.

5. Pilih Tenor KPR yang Tepat

Tenor KPR atau jangka waktu pinjaman mempengaruhi jumlah pembayaran dan bunga yang harus dibayarkan. Semakin lama tenor KPR, biasanya semakin tinggi bunga yang dikenakan. Sebaliknya, tenor yang lebih pendek akan menghasilkan bunga yang lebih rendah, meskipun cicilannya lebih tinggi.

Trik:

  • Pilih Tenor yang Lebih Pendek: Meskipun cicilannya lebih besar, memilih tenor KPR yang lebih pendek (misalnya 10 tahun) bisa membuat Anda membayar bunga yang lebih rendah dibandingkan memilih tenor yang lebih panjang (misalnya 20 atau 30 tahun).
  • Sesuaikan dengan Kemampuan: Tentukan tenor yang sesuai dengan kemampuan finansial Anda. Jangan terjebak memilih tenor yang terlalu panjang hanya karena cicilan bulanan lebih ringan, karena ini dapat mengurangi potensi Anda untuk mendapatkan bunga rendah.

6. Pilih Bank yang Menawarkan Fasilitas Refinance

Beberapa bank menawarkan pembiayaan kembali (penyegaran KPR) jika suku bunga naik di tengah masa pinjaman. Pembiayaan ulang ini memungkinkan Anda untuk mengajukan ulang KPR dengan suku bunga yang lebih rendah jika kondisi pasar memungkinkan.

Trik:

  • Cari Bank yang Menyediakan Refinance: Pilih bank yang memperbolehkan Anda untuk melakukan refinance jika suku bunga naik. Hal ini dapat membantu Anda menghindari pembayaran bunga yang tinggi di masa depan.
  • Perhatikan Biaya Refinance: Meskipun refinancing bisa menguntungkan, pastikan Anda menghitung biaya-biaya terkait dengan refinancing, seperti biaya administrasi, biaya penalti, atau biaya lainnya.

7. Perhatikan Program Subsidi atau Diskon dari Bank atau Pemerintah

Beberapa bank atau pemerintah menawarkan program subsidi bunga atau diskon bunga untuk pembeli rumah pertama atau masyarakat berpenghasilan rendah. Ini adalah kesempatan besar untuk mendapatkan bunga KPR yang lebih rendah.

Trik:

  • Manfaatkan Program Subsidi: Periksa apakah Anda memenuhi syarat untuk mendapatkan program subsidi KPR, baik dari pemerintah atau bank. Program seperti FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan) atau program KPR lainnya bisa memberikan bunga yang sangat rendah.
  • Cari Tahu Promo dari Bank: Beberapa bank juga menawarkan promo bunga KPR yang rendah pada waktu-waktu tertentu. Jangan ragu untuk mencari informasi tentang promo-promo tersebut.

8. Perbaiki Rasio Pinjaman terhadap Pendapatan (Debt-to-Income Ratio)

Bank sering kali menggunakan rasio pinjaman terhadap pendapatan untuk menilai apakah Anda mampu membayar cicilan KPR. Semakin rendah rasio ini, semakin besar kemungkinan Anda mendapatkan bunga KPR yang lebih rendah.

Trik:

  • Kurangi Utang Sebelum Mengajukan KPR: Cobalah untuk mengurangi utang konsumtif seperti kartu kredit atau pinjaman lain sebelum mengajukan KPR. Rasio utang yang rendah akan meningkatkan kelayakan Anda di mata bank.
  • Tingkatkan Pendapatan: Jika memungkinkan, tingkatkan pendapatan Anda agar rasio pendapatan terhadap utang menjadi lebih baik. Hal ini dapat memberi kesan bahwa Anda lebih mampu membayar cicilan rumah.

9. Ajukan KPR dengan Status Karyawan Tetap atau Pegawai Negeri

Bank cenderung menawarkan bunga rendah kepada pemohon KPR yang memiliki status pekerjaan yang stabil, seperti karyawan tetap atau pegawai negeri. Status ini dianggap lebih aman dan minim risiko gagal bayar.

Trik:

  • Pertimbangkan Menunggu untuk Mengajukan KPR: Jika Anda belum memiliki status pekerjaan tetap, pertimbangkan untuk menunggu hingga Anda memperoleh status tersebut. Hal ini dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan bunga KPR yang lebih rendah.

Mendapatkan KPR dengan bunga terendah memerlukan strategi dan perencanaan yang matang. Mulailah dengan memahami jenis bunga KPR, memperbaiki skor kredit Anda, dan membandingkan penawaran dari berbagai bank. Pastikan untuk memilih tenor yang tepat, memberikan uang muka yang lebih besar, dan memanfaatkan program subsidi atau promo yang tersedia. Dengan mengikuti trik-trik ini, Anda tidak hanya akan mendapatkan bunga yang lebih rendah, tetapi juga memastikan bahwa Anda dapat mengelola cicilan KPR dengan lebih mudah dan nyaman dalam jangka panjang.

Comments are closed